Tak Ada ..................

 

 

Yang Melarangmu Tuk Melakukan Apapun.............

 

 

 

Kehidupan diberikan kepada manusia yang Tuhan inginkan hidup di dunia ini. Tuhan punya durasi masing-masing untuk semua kehidupan yang ia suguhkan. Kita hanya menjalankan. Semua orang punya pilihan. Ada warna yang bisa kamu kenakan di sayap kehidupanmu. Apa pun warnanya tidak ada yang melarangmu menggunakannya karena itu pilihanmu.

Ingat satu hal. Hidupmu pilihanmu dan itu tanggung jawabmu. Apa pun jalan yang kamu ambil. Persimpangan mana pun yang kamu tuju kamu akan menghadapi pilihanmu.

Satu hal yang tidak bisa kamu lakukan. Kamu tidak bisa mundur ke kehidupan dimasa lalu. Waktu yang sudah lewat tidak akan pernah bisa kamu kembalikan.

Jika kehidupan ini adalah sebuah buku. Kamu bisa saja membuka halaman yang telah kamu baca dan membuang waktumu untuk mengulangi bacaan yang sama atau menutup bukunya dan melemparkannya ke ranjang. Tapi kamu tidak akan pernah tahu apa isi ‘buku’ (hidup) tersebut sebelum kamu membaca buku tersebut dari halaman pertama sampai akhir.

Semuanya kembali lagi pada masalah sebuah pilihan yang ingin kamu lakukan pada hidup yang kamu miliki. Kita hanya punya hidup satu. Satu-satunya. Ingin bahagia atau tenggelam dalam duka itu juga pilihan yang ditawarkan.

 

 

Tak ada yang bisa melarangmu.
Tak ada yang bisa menghentikanmu.
Kecuali jika kau menghentikan dirimu sendiri.

Jangan Pernah merasa apa yang menjadi keiinginanmu dihambat karena orang lain, sebenarnya dirimulah sedang secara aktif turut serta menghambat diri kamu sendiri.

Yakinlah...........

Berapa lagi...............

Berapa lagi ketidakbenaran engkau simpan, agar terdengar sempurna..

Berapa lagi kesalahan engkau tutupi, agar terlihat benar..

Berapa lagi dusta engkau sembunyikan, agar nampak jujur..

Berapa lagi kebencian engkau selimuti, agar terkesan cinta..

 

Buka selebar mungkin kenyataan diri yang sebenarnya..

Kebohongan itu bukan sebuah kekuatan, tapi kelemahan..

Bila Karena mu.................

Berikan waktu sepanjang mungkin bila karenamu orang bisa bahagia, 

tapi penggal waktu sependek mungkin bila karenamu orang bisa menderita..

Berikan kesempatan seluas mungkin bila karenamu orang bisa gembira, 

tapi tutup kesempatanmu serapat mungkin, bila karenamu orang bisa sedih...