Selasa, 27 Maret 2012

Yakinlah....LULUS UN


CARA MENGHADAPI UJIAN & 
CARA BELAJAR EFEKTIF

Ujian adalah suatu kata yang menakutkan khususnya bagai anak atau siswa-siswa yang sudah kelas tiga 3 SMA atau SMP.Ujian akan terasa mudh jika telah di persiapkan sejak dini. INILAH TIPS MEMPERSIAPKAN UJIAN :

1. PERSIAPKAN FISIK
Persiapan fisik dapat di lakukan dengan memberikan waktu yang cukup untuk istirahat,tidur serta makan yang teratur dan cukup gizi mungkin juga dapat di tambah dengan Minum Vitamin dan berolahraga yang teratur agar tubuh selalu sehat dan terasa segar.

2. PENCARIAN INFORMASI
Maksudnya adalah mencari tahu soal-soal seperti apa yang biasanya keluar, mencari contoh soal, menanyakan soal-soal atau materi yang belum di pahami. Dan akan lebih baik membuat kelompok belajar.

3. PERSIAPAN MENTAL (PSIKOLOGIS)
Wajar jika kita merasa cemas saat akan menghadapi ujian, perasaan cemas ini juga bisa muncul karna aspek psikologis, hubungan antara aspek psikologis dengan kecemasan ujian antara lain adalah:
a.Kecemasan dapat muncul karena adanya kesalah pahaman pada tujuan ujian. Yang perlu di ingat pada dasarnya adalah semua tujuan aktivitas hidup kita di dunia adalah untuk beribadah kepada-NYA, termasuk ujian, oleh karenanya luruskan dulu niat kita, agar kita tidak terjebak pada tujuan-tujuan yang bersifat duniawi, INSYA ALLAH hati kita akan menjadi lebih tenang.
 
b.Takut gagal dalam ujian
Sebenarnya tidak ada kegagalan selama ujian, yang ada adalah kegagalan ketika belajar untuk menghadapi ujian tersebut. Misalnya: jika kita tidak sungguh-sungguh dalam belajar, atau ketika kita menggunakan cara-cara yang curang (mencontek, pergi ke dukun) itulah kegagalan yang sesungguhnya.


PERSIAPAN PSIKOLOGIS YANG BISA DI LAKUKAN YAITU:
 
a.SAAT BELAJAR:
 

Realistis dalam membuat perencanaan waktu, jangan terlalu ambisius, sebab bisa membuat kita kehabisan energi.
Atur jadwal untuk relaksasi di antara waktu belajar, misalnya dengan sistem 30-3= 27 menit belajar 3 menit istirahat.
Ciptakan suasana agar dapat belajar secara efektif (penerangan yang baik, kursi yang nyaman, meja yang luas dan rapi, udara yang sejuk Dll)
Buatlah gambaran diri sepositif mungkin, misalnya: membayangkan kita lulus ujian, namun di sertai usaha yang luas untuk mewujudkannya.
Berdoa dan bertawakal
 
b.MENJELANG DAN SAAT TIBA DI TEMPAT UJIAN:
 

Periksa jadwal pelajaran, kalau perlu SMS teman untuk memastikan pelajaran yang kita pelajari betul.
Siapkan secukupnya alat-alat yang di perlukan dalam ujian nanti.
Rencanakan waktu agar tiba di tempat ujian lebih awal
Trampil dan teliti dalam mengisi kertas ujian, bacalah semua petunjuk pengerjaan soal dengan cermat.
Nah,itu tadi persiapan-persiapan yang bisa kita lakukan untuk menghadapi ujian. Namun, ada satu hal yang tidak boleh kita lupakan, bahwa ujian merupakan suatu keniscayaan dalam hidup kita. Bahwa Allah pun mengabadikan perihal ujian dalam kita-NYA. “Apakah manusia itu mengira bahwa mereka di biarkan saja mengayakan:”kami telah beriman” sedang mereka tidak di uji lagi…? dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sungguhNYA dia mengetahui orang-orang yang dusta”(surat al-ankabut)





CARA BELAJAR EFEKTIF  :


1. Pilih Waktu Belajar yang Tepat
Waktu belajar yang paling pas adalah pada saat badan kita masih segar. Memang tidak semua orang punya waktu belajar yang sama. Tapi biasanya, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk berkonsentrasi penuh. Gunakan saat ini untuk mengolah materi-materi baru. Sisa-sisa energi bisa digunakan untuk mengulang pelajaran dan mengerjakan pekerjaan rumah.

2. Bangun Suasana Belajar Yang Nyaman
Banyak hal yang bisa buat suasana belajar menjadi nyaman. Kita bisa pilih lagu yang sesuai dengan mood kita. Tempat belajar juga bisa kita sesuaikan. Kalau sedang bosan di kamar bisa di teras atau di perpustakaan. Kuncinya jangan sampai aktivitas belajar kita mengganggu dan terganggu oleh pihak lain.

3. Kembangkan Materi Yang Sudah di Pelajari
Kalau kita sudah mengulang materi dan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya pada buku referensi lain atau internet. Cara ini mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dan kritis

4. Mencatat Pokok-Pokok Pelajaran
Tinggalkan catatan pelajaran yang panjang. Ambil intisari atau kesimpulan dari setiap pelajaran yang sudah dibaca ulang. Kata-kata kunci inilah yang nanti berguna waktu kita mengulang pelajaran selama ujian.

5. Membaca Adalah Kunci Belajar
Supaya kita bisa paham, minimal bacalah materi baru dua kali dalam sehari, yakni sebelum dan sesudah materi itu diterangkan oleh guru. Karena otak sudah mengolah materi tersebut sebanyak tiga kali jadi bisa dijamin bakal tersimpan cukup lama di otak kita.

6. Belajar Itu Memahami Bukan Sekedar Menghapal
Ya, fungsi utama kenapa kita harus belajar adalah memahami hal-hal baru. Kita boleh hapal 100% semua detail pelajaran, tapi yang lebih penting adalah apakah kita sudah mengerti betul dengan semua materi yang dihapal itu. Jadi sebelum menghapal, selalu usahakan untuk memahami dulu garis besar materi pelajaran.

7. Hapalkan Kata-Kata Kunci
Kadang, mau tidak mau kita harus menghapal materi pelajaran yang lumayan banyak. Sebenarnya ini bisa disiasati. Buatlah kata-kata kunci dari setiap hapalan, supaya mudah diingat pada saat otak kita memanggilnya. Misal, kata kunci untuk nama-nama warna pelangi adalah MEJIKUHIBINIU, artinya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu.

8. Kembangkan Materi Yang Sudah di Pelajari
Kalau kita sudah mengulang materi dan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya pada buku referensi lain atau internet. Cara ini mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dan kritis.

9. Latih Sendiri Kemampuan Kita
Sebenarnya kita bisa melatih sendiri kemampuan otak kita. Pada setiap akhir bab pelajaran, biasanya selalu diberikan soal-soal latihan. Tanpa perlu menunggu instruksi dari guru, coba jawab semua pertanyaan tersebut dan periksa sejauh mana kemampuan kita. Kalau materi jawaban tidak ada di buku, cobalah tanya ke guru.
10. Sediakan Waktu Untuk Istirahat
Belajar boleh kencang, tapi jangan lupa untuk istirahat. Kalau di kelas, setiap jeda pelajaran gunakan untuk melemaskan badan dan pikiran. Setiap 30-45 menit waktu belajar kita di rumah selalu selingi dengan istirahat. Kalau pikiran sudah suntuk, percuma saja memaksakan diri. Setelah istirahat, badan menjadi segar dan otak pun siap menerima materi baru.
Satu lagi, tujuan dari ulangan dan ujian adalah mengukur sejauh mana kemampuan kita untuk memahami materi pelajaran di sekolah. Selain menjawab soal-soal latihan, ada cara lain untuk mengetes apakah kita sudah paham suatu materi atau belum. Coba kita jelaskan dengan kata-kata sendiri setiap materi yang sudah dipelajari. Kalau kita bisa menerangkan dengan jelas dan teratur, tak perlu detail, berarti kita sudah paham.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar